Terimakasih kepada panitia anniversary yang telah mengundang saya untuk hadir berbagi gembira menyambut ulang tahun yang ke-6. Sampai saat ini jumlah anggotanya terpantau di grup whatsapp sebanyak 35 personil dengan kemampuan yang beragam di bidang kerelawanan. Diantaranya di bidang Dapur Umum serta Pencarian dan Pertolongan.
Konon, mereka semua juga turut berkontribusi saweran untuk mensukseskan acara dari kita, oleh kita dan untuk kita.
Sebelumnya, saya juga diundang rapat untuk pembentukan panitia anniversary. Namun karena ada kesibukan keluarga, saya tidak dapat hadir, dan menyerahkan sepenuhnya kepada panitia terpilih dalam meramu acara semeriah mungkin sesuai dengan anggaran yang ada hasil saweran.
Sekarang pun saya juga terpaksa berhalangan hadir untuk menikmati acara yang dikemas oleh panitia, dikarenakan saya habis kecelakaan tunggal, dan sampai saat ini kondisi fisik masih belum layak tampil di keramaian karena dapat mengganggu kemeriahan acara.
Dimana, pipi dan dahi masih sedikit bengkak sehingga bentuk wajah yang sudah tidak ganteng ini tidak presisi. Luka di bawah alis juga kadang masih mengeluarkan darah, gigi masih nyeri dan seluruh badan, khususnya lutut kiri masih cenut-cenut jika melangkah.
Berharap tanpa kehadiran saya, acara anniv berjalan sesuai yang direncanakan dengan penuh riang gembira, sekaligus memberi semangat untk melangkah ke depan yang semakin asik.
Sungguh, merupakan suatu kebanggaan bagi sebuah komunitas yang mampu bertahan sampai usia yang ke enam. Sebuah prestasi tersendiri bagi pengurus dan anggotanya dalam menapaki kerja-kerja sosial kemanusiaan yang jauh dari keuntungan financial.
Apalagi sebagai komunitas, R-BES jarang sekali mengadakan rapat pengurus yang dihadiri pengurus secara lengkap. Jarang sekali mengadakan rapat anggota yang dihadiri seluruh anggota, dengan berbagai alasan kesibukan. Juga belum pernah rapat bareng membahas AD/ART, rencana program, dan evaluasi akhir tahun, seperti lazimnya sebuah komunitas.
Ya, tanpa itu semua nyatanya R-BES tetap bergerak dan terlibat dalam menjalankan misi sosial kemanusiaan bersama komunitas lainnya. Walau hanya berkomunikasi lewat grup whatsapp, dan berkoordinasi lewat Japri dan Hotel Tenggo, anggota R-BES pun selalu hadir diberbagai lokasi musibah/bencana.
Sambil rebahan di kamar menikmati rasa cenut-cenut dan sedikit batuk dan pilek, saya mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-6 dengan harapan semoga ke depan semakin solid dan kompak dalam berkomunitas dan berkegiatan sosial kemanusiaan.
Juga berharap, dalam berkegiatan di lapangan jangan lupa ‘absen kehadiran’ di tenda komando agar keberadaan R-BES dikenal oleh komunitas lain sesama pegiat sosial lemanusiaan, maupun pemerintah yang membidanginya.
Begitu juga ketika ada lembaga atau komunitas yang mengadakan kegiatan pelatihan atau lainnya, hendaknya R-BES hadir sebagai peserta untuk menambah pengalaman dan pertemanan (memperluas jejaring kemitraan).
Terakhir, saya juga berharap agar pengurus suatu saat dapat mengadakan semacam sarasehan yang wajib dihadiri oleh seluruh anggota R-BES untuk menyamakan langkah. Karena, sesungguhnyalah sampai saat ini antar anggota R-BES belum saling kenal, atau hanya kenal dan ngobrol lewat medsos saja.
Kepada panitia, terimakasih atas undangannya, dan mohon maaf belum bisa membersamai dalam suasana riang gembira anniversary R-BES ke-6 tahun 2025. semoga sukses dan bermanfaat bagi sesama, bagi semua anggota. Baik yang sudah saya kenal maupun yang belum saya kenal. Salam kompak persahabatan. [eBas/Jum’at-24102025]

terus bersemangat meningkatkan kapasitas serta pertemanan lintas komunitas untuk memperluas kerjasama dalam aksi sosisl kemanusiaan
BalasHapusTetap semangat untuk belajar menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama dan lingkungan.
BalasHapussekecil apapun, drpd tidak sama sekali