Minggu, 21 April 2024

PERINGATAN HARI BUMI 22 APRIL 2024 DAN PERAN KITA APA

    Bumi hanya satu. Apa yang sudah kita lakukan untuk menjaganya. Untuk tidak membuatnya sakit. Untuk tidak membuatnya luka. Kita semua bisa berperan sesuai kemampuan kita.  Menjaga tetap hijau agar oksigen terjaga. Tetap menjaga tanah dari plastik agar tidak sesak bumi ini dalam bernafas. Menjaga air agar semua tidak kehausan . Dan masih banyak lagi yang dapat dilakukan. Peran kita, Aksi kita, dan bentuk bakti kita sangat dinantikan untuk generasi mendatang,”

    Narasi yang penuh makna di atas, adalah cuplikan dari narasi panjang yang diposting oleh pakdhe Kopros di grup whatsapp, dalam rangka memperingati hari bumi (earth day).

    Melalui narasi di atas, aktivis kebencanaan ini mengingatkan kepada kita semua untuk lebih peduli kepada upaya pelestarian lingkungan alam. Ajakan berbuat sesuatu untuk mengurangi dampak pesatnya pembangunan yang cenderung mengeksploitasi alam untuk kepentingan kehidupan manusia, dengan mengabaikan pelestarian lingkungan alam.

    Sesungguhnyalah, banyak komunitas sosial kemanusiaan yang telah peduli terhadap upaya pelestarian alam dengan berbagai gaya dan caranya sendiri. Mereka telah berbuat nyata melalui gerakannya. Ada gerakan bersih sampah, Gerakan bersih sungai, gerakan menanam pohon, gerakan peduli mangrove, dan banyak lagi yang lainnya.

    Gerakan itu ada yang murni swadaya mandiri antar komunitas. Ada pula yang cerdik menggaet dana corporate social responsibility (CSR). juga ada berkolaborasi dengan lembaga pemerintah untuk melakukan penghijauan di lereng gunung dan bukit yang gundul. Tujuannya satu, menghijaukan lingkungan alam dengan berbagai tanaman. Baik itu tanaman buah maupun tanaman produktif.

    Sungguh, masalah lingkungan memang pelik dan berkelindan dengan berbagai permasalahan politik, sosial, dan ekonomi. Sehingga penanganannyapun hendaknya dilakukan secara multi sektoral dan melibatkan berbagai pihak. Khususnya masyarakat yang dekat dengan lokasi “kegiatan”.  

    Ya, mereka memang harus dilibatkan dalam program agar mereka merasa “melu handarbeni”. tanpa itu, ribuan pohon yang ditanampun akan meranggas mati karena “lingkungan” yang tidak peduli. Apalagi jika program ini diproyekkan, jelas alam pun akan tidak ramah lagi. Ujungnya, aneka bencana pun rawan terjadi.

    Selamat memperingati hari bumi 2024. ayo bersama berbuat sesuatu agar bumi tidak semakin di penuhi sampah yang sulit terurai secara alami. Cara paling mudah dan murah melenyapkan sampah adalah dengan dibakar., namun dapat menimbulkan kebakaran dan polusi.

    Mari kita diskusikan bersama enaknya kita berbuat apa untuk memeriahkan hari bumi ini. Apa hanya diam saja, jagongan  di warkop sambil ngopi ?. Mungkin Pakdhe Kopros punya solusi cerdas untuk dibagi disini agar dapat menginspirasi untuk membuat aksi memperingati hari bumi tahun ini. Wallahu a’lam bishowab. [eBas/SeninWage-22042024]

  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar